
Akhirnya film ini rilis juga pada tanggal 12-12-2012. Ide menarik untuk memunculkan film tersebut dengan tanggal yang bakal membuat heboh beberapa orang di dunia. Dan ternyata benar, kehebohan orang akan tanggal unik tersebut berbanding lurus dengan rasa penasaran tentang film ini.
Ketika akan memasuki pelataran 21 cineplex, sudah banyak orang mulai dari bapak-bapak hingga ABG ababil. Ternyata mereka mengantri untuk mendapatkan tiket premier film ini.
Film ini sangat ditunggu-tunggu oleh orang karena sudah terkenal dahulu lewat novelnya yang menurutnya sangat fenomenal isinya.
Film ini dibintangi oleh Fedi Nuril ( Genta ), Herjunot Ali ( Zafran ), Raline Shah ( Riani ), Denny Sumargo ( Arial ), Igor Saykoji ( Ian ) dan Pevita Pearce ( Dinda ). Beberapa menit film ini diputar kita akan disuguhi dengan adegan komedi dan kocak dari 5 sekawan tersebut, ketika Zafran berkenalan dengan Ardina dan kelihatan G-string Dinda dilengkapi dengan animasi setan dan malaikat Zafran membuat awal film ini sungguh kocak.
Film ini dibintangi oleh Fedi Nuril ( Genta ), Herjunot Ali ( Zafran ), Raline Shah ( Riani ), Denny Sumargo ( Arial ), Igor Saykoji ( Ian ) dan Pevita Pearce ( Dinda ). Beberapa menit film ini diputar kita akan disuguhi dengan adegan komedi dan kocak dari 5 sekawan tersebut, ketika Zafran berkenalan dengan Ardina dan kelihatan G-string Dinda dilengkapi dengan animasi setan dan malaikat Zafran membuat awal film ini sungguh kocak.
Setelah itu mereka pun sepakat untuk menghilang dulu selama 3 bulan, lalu untuk bagian ini lebih banyak diisi dengan Ian yang berurusan dengan dosen pembimbingnya yang diperankan oleh Anugerah Prahasta atau biasa dipanggil anu di entertaiment "hitam putih", Arial yang PDKT, begitupula yang dilakukan Zafran kepada Dinda yang lagi-lagi mengundang tawa lucu.
Mereka pun akhirnya berkumpul kembali setelah 3 bulan tidak bertemu di Stasiun Senen tanggal 14 Agustus dengan membawa barang yang Genta beritahukan seminggu sebelumnya. Semua berkumpul kecuali Ian, namun ketika kereta sudah akan berjalan, baru dia muncul dan akhirnya Genta berhasil membawanya masuk dalam kereta.
Disini adegan haru di stasiun Lempuyang dihilangkan dan beberapa percakapan jenius antara Zafran dan Genta pun juga tidak ditampilkan. Sesampai di Malang, mereka pun langsung pergi diantar dengan Jip menuju sebuah puncak yang dapat melihat kawah Bromo. Lalu mobil pun berhenti sebentar, dan Genta menunjukan sebuah tempat kepada teman-temannya tujuan mereka sebenarnya, dan tempat tersebut adalah Puncak Mahameru untuk melakukan upacar bendera disana.
Ketika mencapai Ranu Pane tidak banyak adegan dialog antara mereka. Setelah menjelang pagi, mereka pun mulai mendaki menuju Mahameru. Mereka mendaki hingga mencapai ke sebuah tempat menakjubkan bernama Ranu Kumbolo, ditenganya memiliki danau indah yang akan membuat kita memimpikan dapat berada disana.
Perjalanan pun dilanjutkan melewati bukit cinta, yang konon kata Genta, jika seseorang mendaki bukit tersebut sambil memikirkan pujaannya dan tidak melihat kebelakang maka akan langgeng bersama pujaannya tersebut. hal itu tentu membuaut Zafran yang sedang jatuh cinta kepada Dinda bersemangat jalan paling depan begitu juga Ian yang memimpikan bersama Happy Salma, namun ketika setengah perjalanan, mereka dipanggil oleh Genta untuk hati-hati, dan dengan bodohnya mereka pun menoleh kebelakang. Mubazir deh.
Mereka baru tersadar. |
Ketika malam tiba, merekapun tiba di Arcopodo, disana mereka makan lalu tidur. Menjelang subuh, mereka pun berangkat dan sebelum mendaki Mahameru mereka menemukan sebuah nissan yang betuliskan sebuah cita-cita dari salah satu orang yang hilang di Mahameru.
Mereka pun akhirnya mendaki Mahameru, tetapi ketika dalam perjalanan Arial mengalami kedinginan akut sehingga teman-temannya mendekap dia agar hangat dan hampir saja semangat Arial padam. Disinilah bagian menegangkan dan paling berkesan dalam film ini, adalah ketika setengah perjalanan mencapai puncak, Genta menunjukan kepada teman-temannya tentang samudra awan dan ombak awan, Subhanallah sungguh indah pemandangan tersebut. Membuat kita seakan-akan ingin mengikuti jejak mereka. Menegangkannya adalah ketika terjadi longsor batu, adegannya tidak begitu cepat sehingga kita bisa melihat dan menjerit ( kebanyakan wanita ) ketika melihat Dinda yang berdarah telingannya begitupula ketika Ian terkena hantaman batu besar dan hampir dinyatakan meninggal sebelum Zafran keras berteriak disebelahnya.
Dinda yang terluka |
Akhirnya mereka melajutkan perjalanan mereka dan sampailah mereka di puncak Mahameru, dan lagi-lagi disini menampilkan pemandangan yang menakjubkan. Mereka berdiri diatas awan-awan dan mereka melakukan sumpah ketika bendera dikibarkan. Disana juga Arial menjelaskan arti film 5 cm, taruh impianmu menggantung didepan mata km dengan jarak 5 cm, tidak lebih dan kurang dan menggantung tidak menempel.
Perjalanan pun akhirnya kembali ke Ranu Kumbolo. Ketika di malam hari, saat Genta dan Riani sedang berdua, Genta pun menembak Ariani, namun jawabannnya yang diterima Genta sungguh diluar perkiraan ( jika belum membaca novel ini ), karena Riani selama ini suka dengan Zafran. Dan didalam tenda pun Zafran mendengarkan apa yang Riani katakan, dan disampingnya Dinda pun mengungkapkan perasaanya dalam diam jika dia selama ini suka dengan Genta.
Waktu pun berjalan beberapa tahun, Zafran dan Riani menikah lalu datang ke Secret Garden ( tempat mereka dari dulu sering berkumpul ) dengan membawa anaknya, begitu juga dengan Arial dengan Indy ( Wanita yang didekati Arial ) dan disini ada 2 hal unik terjadi, pertama adalah kemunculan Happy Salma ( beneran Happy Salma ) yang ternyata adalah istri dari Ian , hal ini tidak sesuai dengan yang ada di novel sih. Tapi Lucu deh pokoknya, lalu yang kedua adalah Genta yang tidak datang bersama Citra ( teman kerja Riani yang di novel diceritakan menjadi istri Genta )tapi Genta ternyata diakhir film ini seperti diarahkan akan bersama Dinda, tidak ada tokoh Daniek yang seperti di novel.
Film ini benar-benar berkualitas, bagian menakjubkan ya tentang pengambilan gambar keindahan Mahameru dari danau hingga ombak awan yang benar-benar membuat iri dan orang ingin pergi kesana. Dan respon penonton pun pada premier film ini memberikan tepuk tangan lumayan lama ketika film ini selesai. Dan memang film ini harus diberi banyak pujian mengingat kualitasnya yang tinggi dan bisa membuat kita bangga terhadap apa yang dimiliki Indonesia.
Sangat diwajibkan untuk ditonton.
Sangat diwajibkan untuk ditonton.